Sumsel.WahanaNews.co | Pemprov Sumatera Selatan akan memperbaiki kerusakan jalan di Musi Rawas Utara. Janji perbaikan itu untuk merespons video viral ibu hamil yang digotong warga menggunakan tandu.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, biaya perbaikan jalan itu akan bersumber dari dana APBD dari pos Bantuan Gubernur (Bangub).
Baca Juga:
Jelang Idul Adha, DKPP Sumsel Jamin Hewan Kurban Bebas PMK
”Saya sudah cek ternyata itu jalan di salah satu desa di Rawas Ilir Muratara. Mungkin kondisi itu karena daerah yang memang mengangkut komoditas sawit,” kata Herman Deru di Palembang.
Jika Pemkab Muratara tidak mempunyai pembiayaan yang cukup untuk perbaikan ruas jalan tersebut, Pemprov Sumsel akan segera menggelontorkan dana dari pos bantuan khusus gubernur (Bangub).
”Pemprov Sumsel menunggu informasi dari kabupaten. Kalau memang uangnya tidak memadai, kami akan membantu. Karena kami tahu itu kabupaten baru,” terang Herman Deru.
Baca Juga:
Dorong Petani Muda, Pemprov Sumsel Lakukan Proses Regenerasi Petani Lansia
Beberapa hari lalu muncul video viral seorang perempuan hamil Rusmina, 40, warga Desa Beringin Makmur II, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara, Sumsel. Dia terpaksa ditandu dan dikawal tenaga kesehatan (nakes) menuju puskesmas karena hendak melahirkan.
”Iya, video itu benar, kejadiannya Sabtu (15/1). Pasien dari Sungai Gulo, dia itu mau melahirkan. Tenaga kesehatan kami yang jemput, ada dokter dan bidan ikut jemput,” kata Kepala Puskesmas Bingin Teluk Hendra.
Hendra menjelaskan tenaga kesehatan awalnya hendak menjemput Rusmina menggunakan ambulans. Namun, karena kondisi jalan yang rusak, berlumpur, dan licin, membuat mobil ambulans puskesmas tak dapat melintas.