“Kami ingin meninggalkan warisan terbaik untuk masyarakat sekitar tambang yang mandiri secara ekonomi. Melalui PPM Pilar Kemandirian Ekonomi, kami bangga bisa berkolaborasi dengan UKM PIKA RATU dan Pemkab Muara Enim,” ujarnya.
Sementara itu, Dinas Koperasi dan UKM Muara Enim, melalui Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil, Astuti Martayanti SP, MM memberikan sentuhan akhir dengan pendampingan legalitas usaha. sebab, dengan NIB, UMKM bisa menjalin kerja sama dengan retail modern, mengakses bantuan modal, hingga memperluas pasar.
Baca Juga:
Belum Usai Kasus Hibah PMI, Kejari Muara Enim Gerebek Kantor Dispora dan KONI
Kini, keripik pisang produksi UMKM PIKA RATU bukan hanya camilan rumahan. Dengan kemasan kekinian dan proses produksi higienis, produk ini mulai merambah pasar lokal dan diproyeksikan masuk marketplace digital dalam waktu dekat.
UMKM PIKA RATU Karangraja adalah bukti nyata: di tangan ibu rumah tangga yang ulet dan terlatih, potensi desa bisa jadi kekuatan ekonomi baru. Saatnya masyarakat mendukung produk lokal, karena di balik setiap gigitan keripik pisang, ada harapan, kerja keras, dan mimpi besar ibu-ibu dari Karangraja.
[Redaktur: Hendrik Isnaini Raseukiy]
Baca Juga:
Dwipangga Fighter Cilik Asal Muara Enim Ukir Prestasi di Kejuaraan Karate Piala Ketua DPRD Sumsel