“Program ini kami sinergikan dengan program unggulan TNI AD seperti ketahanan pangan, penyediaan air bersih, dan program ‘Bersatu dengan Alam’,” ungkap Jenderal Maruli.
Kasad juga menegaskan pentingnya menjaga semangat gotong royong yang telah tumbuh selama TMMD.
Baca Juga:
One Way Ditutup! Jalan Tol Trans Jawa Sampai Cikampek Kembali Berjalan Normal
“Jangan biarkan semangat ini berhenti di sini. Jadikan hasil TMMD sebagai simbol kekuatan kebersamaan antara TNI, pemerintah, dan rakyat,” pesannya penuh makna.
Sementara itu, Bupati Muara Enim Edison mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan TNI AD menjadikan daerahnya sebagai lokasi TMMD.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Kasad dan jajaran TNI. TMMD ini bukan hanya meninggalkan jejak pembangunan, tetapi juga menanamkan nilai bela negara dan semangat gotong royong di tengah masyarakat,” ujar Edison.
Baca Juga:
Bimtek Panpel PON XXI 2024 Cabang Gulat Resmi Ditutup
Bupati menambahkan, berbagai hasil nyata dari TMMD akan terus dirawat dan dimanfaatkan masyarakat.
“Ke depan, kami ingin terus menjaga sinergi dengan TNI karena kolaborasi seperti inilah yang mempercepat pemerataan pembangunan,” tutupnya.
Dandim 0404/Muara Enim Letkol Arm Tri Budi Wijaya menambahkan, TMMD ke-126 berlangsung selama 30 hari di tiga desa sasaran, yakni Harapan Jaya, Saka Jaya, dan Muara Harapan dengan seluruh target tercapai 100 persen.