WahanaNews - Sumsel | Guna memastikan kelancaran dan kenyamanan arus lalu lintas bagi para pemudik pada saat libur Lebaran Idul Fitri 2023, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Perumahan Rakyat (PUBM-TR) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus melakukan upaya perbaikan, serta menyiagakan alat berat di beberapa titik rawan bencana dan titik rawan macet.
Gubernur Sumsel, Herman Deru melalui Plt Kepala Dinas PUBM-TR Provinsi Sumsel, M Affandi mengatakan, saat ini kondisi jalan provinsi 1.513 km dalam kondisi siap dilalui yang tentunya selalu dipantau dan berkoordinasi melalui UPTD masing-masing daerah.
Baca Juga:
Tanam Padi Serentak di Ogan Ilir, Langkah Nyata Menuju Swasembada Pangan
Menurut Afandi, beberapa ruas jalan yang menjadi tanggungjawab Provinsi Sumsel terbagi melalui beberapa UPTD yakni Kabupaten OKU, OKI, Muara Enim, Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Musi Banyuasin, dan Kabupaten Lahat.
“Nah UPTD inilah yang nanti bertanggungjawab terhadap ruas jalan menjadi kewenangan masing-masing dari UPTD tersebut,” ujar Affandi dikutip Senin (10/4/2023).
Lebih lanjut Affandi mengatakan, intinya pihak PUBM-TR Sumsel pastikan bahwa jalan yang menjadi kewenangan Provinsi Sumsel, siap dilalui oleh para pemudik, terutama untuk jalur padat seperti lintas Timur, Lintas tengah serta jalan penghubung.
Baca Juga:
Prabowo Tebar Benih Padi Dengan Teknologi Drone Pertanian
Selanjutnya, khusus di Kota Palembang, kata dia, sejauh ini jalan-jalan yang menjadi tanggungjawab Provinsi sudah dalam kondisi baik.
“Kita saat ini terus memaksimalkan perbaikan ruas jalan, terutama lobang yang dikwatirkan dapat mengganggu kenyamanan bagi pengguna jalan dan pemudik saat puncak arus mudik nanti yang diperkirakan akan dimulai pada H-10,” tambahnya.
Sementara itu, untuk daerah rawan bencana banjir dan longsor seperti Kabupaten Lahat, Empat Lawang, Muara Enim, Musi Rawas dan beberapa daerah lainnya, pihak PUBM-TR Sumsel juga menyiagakan alat-alat berat yang setiap saat jika diperlukan siap digunakan.