“Rangkap jabatan akan menimbulkan konflik kepentingan, mengganggu profesionalitas, dan bertentangan dengan tata kelola pemerintahan yang baik,” ujarnya.
Rincian Formasi PPPK
Baca Juga:
Perhutanan Sosial Sumbang Rp4,5 Triliun, Menhut Tekankan Kolaborasi untuk Keberlanjutan
Dari total 4.991 PPPK yang diresmikan, terdiri atas:
Tahap I (3.172 orang): 255 tenaga pendidikan, 2.346 tenaga teknis, dan 571 tenaga kesehatan.
Tahap II (1.819 orang): 214 tenaga pendidikan, 1.303 tenaga teknis, dan 302 tenaga kesehatan.
Jumlah besar ini menegaskan keseriusan Pemkab Muara Enim dalam menjawab kebutuhan sumber daya manusia di bidang pendidikan, kesehatan, maupun teknis lainnya.
Muara Enim Maju Bersama ASN
Baca Juga:
Gejala Flu Berkepanjangan Merebak, Prof Erlina Imbau Masyarakat Tak Abai Protokol Kesehatan
Peresmian PPPK dalam jumlah besar ini menjadi bukti nyata keberpihakan Pemkab Muara Enim terhadap peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat. Kehadiran hampir lima ribu PPPK baru diharapkan menjadi motor penggerak birokrasi yang lebih profesional, responsif, dan berorientasi pada kepuasan publik.
Melalui langkah strategis ini, Bupati Edison menegaskan bahwa Muara Enim berkomitmen menjadikan birokrasi sebagai lokomotif pembangunan daerah. Dengan aparatur yang berkualitas, profesional, dan berintegritas, visi Muara Enim untuk menjadi kabupaten yang Maju, Sejahtera, dan Berdaya Saing dapat semakin terwujud.(ADV)
(Redaktur: Hendrik Isnaini R)