SUMSEL.WAHANANEWS.CO. Pagar Alam - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pagar Alam, Deky Aprizal, melakukan kunjungan ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Benowo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/5/2025). Kunjungan ini dilakukan sebelum ia mengikuti Diskusi Forum Lingkungan Hidup bersama 97 kepala DLH dari seluruh Indonesia, yang menjadi bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).
Menurut Deky, TPA Benowo adalah salah satu TPA percontohan terbaik di Indonesia yang telah mengadopsi teknologi modern dalam pengelolaan sampah. “TPA Benowo memiliki sistem pengolahan sampah menjadi energi listrik melalui proses gasifikasi dan Landfill Gas Power Plant. Selain itu, fasilitasnya dilengkapi IPAL berteknologi Advanced Oxidation Process (AOP) serta green belt untuk menekan dampak lingkungan,” jelas Deky yang dihubungi Kamis (9/5/2025).
Baca Juga:
Wabup Madina Kunjungi Korban Kebakaran di Kelurahan Longat: Atika Azmi Utammi Nasution Berikan Bantuan dan Dukungan
Ia mengungkapkan, sistem seperti di TPA Benowo idealnya dapat diterapkan di TPA Padang Karet, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, yang saat ini masih menggunakan metode controlled landfill. “Meskipun secara keseluruhan sulit ditiru karena keterbatasan anggaran dan rendahnya kesadaran masyarakat, namun dalam jangka panjang, modernisasi ini harus menjadi prioritas,” ujarnya.
TPA Padang Karet sendiri memiliki luas lahan sekitar 10 hektar dan menjadi titik sentral dalam pengelolaan sampah di Kota Pagar Alam. Deky menekankan, meski belum optimal, pembenahan terus dilakukan. Upaya ini mendapat apresiasi dari Kementerian Lingkungan Hidup melalui surat Nomor: S.247/G/G.2/PLB-0.1/B/3/202, yang mencantumkan Pagar Alam bersama Kota Padang, Bengkulu, dan Tomohon sebagai daerah yang telah melakukan perbaikan sistem pengelolaan sampah.
“Kami bersyukur telah mendapat pengakuan dari pemerintah pusat. Ke depan, target kami adalah meningkatkan sistem dari controlled landfill menjadi sanitary landfill yang lebih aman dan ramah lingkungan. Dengan dukungan semua pihak, saya yakin ini bisa terwujud,” pungkas Deky.
Baca Juga:
Undangan Istimewa! Konsul Jenderal Kunjungi Danau Toba, Ada Apa?
[Redaktur: Sobar Bachtiar]