Sumsel.WahanaNews.co | Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mengakui kehebatan Erick Thohir dalam memimpin Kementerian BUMN. Erick dinilai mampu membuat masyarakat Indonesia merasakan kehadiran BUMN.
Hal itu kata Herman Deru terbukti dari berbagai program-program Kementerian BUMN yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Khususnya perhatian dan kontribusinya terhadap masyarakat Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).
“Mudah-mudahan pertemuan pertama Masyarakat Profesional (Maspro) Sumbagsel ini menjadi pertemuan yang sangat produktif bagi kepentingan masyarakat di Sumbagsel. Terima kasih, Pak Menteri BUMN memang top, Pak Erick memang top,” kata Herman Deru saat memberikan tanggapan dalam acara silaturahmi Maspro Sumbagsel di Hotel Fairmont.
Menurut Herman Deru, saat ini masyarakat di lima provinsi yang tergabung dalam Sumbagsel yakni, Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel), Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung (Babel) masih parsial.
“Jadi kita di Sumbagsel ini masih parsial, jadi mumpung ada orang kita Menteri BUMN Erick Thohir yang sangat perduli terhadap Sumatra Bagian Selatan ini, ayo remot kontrolnya ke kita juga, jangan dikasih volume besar aja,” ujarnya.
Baca Juga:
Ultimatum Keras Setelah Kekalahan Telak Timnas dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur dari PSSI
Dikatakan Herman Deru, Sumbagsel saat ini menjadi daerah dengan penghasilan kopi dan karet terbesar di Indonesia. Bahkan, produksi kopi di Sumbagsel mencapai 30 persen, dan produksi karet pun sama, yakni 30 persen.
“Kopi kito itu 1,7 juta hektare lebih, karet kita 1,3 juta hektare, bayangkan karet di Indonesia ini 5 juta terbagi di seluruh Provinsi yang di Sumsel 1,3 juta, berarti 30 persen karet itu ada disini. Mumpung kita masih sama-sama,” ucapnya.
Untuk itu, mantan Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur itu meminta agar forum silaturahmi Maspro Sumbagsel ini bukan sekedar forum silaturahmi biasa, tetapi bagaimana dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi di lima Provinsi ini, karena perekonomian Indonesia 30 persennya ada di wilayah Sumatera.
“Di kesempatan baik ini, forum ini bukan saja berpindah-pindah tempat setiap Provinsi, karena pasti semua mau jadi tuan rumah, tapi persoalannya persepsi ini juga kita bangun bersama ya Pak Erick, bahwa sumbangsih Pulau Sumatera dalam perekonomian Indonesia ini kan kurang lebih 30 persen. Nah muda-mudahan 30 persen itu irisannya yang ada di Sumbagsel itu paling dominan dari berbagai komoditas dan sumber daya manusia yang ada,” jelasnya.
Herman pun mengaku bangga terhadap tokoh-tokoh dari Sumbagsel yang telah memberikan kontribusi cukup besar bagi Indonesia dengan SDMnya yang berkualitas.
“Kita bangga dengan tokoh Sumbagsel yang punya kiprah di negara ini, dan perlu penyegaran untuk menyatukan visi, kita bangga kalau Sumbagsel ini punya spirit, etos kerja, daya tangkap yang luar biasa, pintar dan cerdas,” tutupnya.[gab]