SUMSEL.WAHANANEWS.CO. Pagar Alam — Proyek rehabilitasi Pasar Tradisional Modern (PTM) Nendagung Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan tahun anggaran 2025 terus menunjukkan progres positif. Memasuki medio Desember, capaian pekerjaan telah mencapai sekitar 60 persen. Proyek peningkatan sarana perdagangan ini dialokasikan melalui dana APBDP sebesar Rp7,5 miliar.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pagar Alam, Hermansyah, pada Jumat (12/12/2025) menyampaikan bahwa pihaknya optimis pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu. “Sejumlah item yang tersisa seperti pengaspalan jalan, pemasangan saluran pembuangan, serta tahap finishing beberapa bagian gedung kini sedang dikebut pengerjaannya,” ujarnya.
Baca Juga:
Musim Penghujan, PUPR Pagar Alam Pastikan Pekerjaan Jalan Sesuai Standar Teknis
Menurut Hermansyah, rehabilitasi PTM Nendagung dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan pedagang dan pengunjung, sekaligus memperbaiki tata kelola pasar menuju standar yang lebih modern. Ia menegaskan, setelah seluruh pengerjaan tuntas, para pedagang nantinya dapat kembali menempati kios sesuai dengan penataan yang ditetapkan pemerintah.
“Kedepannya, setelah proses rehabilitasi rampung, pedagang dapat segera menempati area pasar. Namun tentu harus mematuhi seluruh aturan yang ditetapkan Pemerintah Kota Pagar Alam melalui dinas terkait, agar pasar bisa tertata lebih baik,” tambahnya.
Pemerintah Kota Pagar Alam berharap revitalisasi PTM Nendagung dapat memberikan dampak positif terhadap aktivitas ekonomi masyarakat serta menghadirkan lingkungan pasar yang bersih, aman, dan nyaman.
Baca Juga:
Puluhan Proyek Jalan di Pagar Alam Dikerjakan Saat Musim Hujan, Daya Tahan Aspal Dinilai Rentan
[Redaktur: Sobar Bachtiar].