WahanaNews - Sumsel | PLN melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM agar dapat bersaing dalam menghasilkan produk-produk unggul dan diminati masyarakat.
Tidak hanya itu, PLN berharap melalui program TJSL, mitra binaannya dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah dan peningkatan pendapatan daerah dengan membuka lapangan kerja di sektor industri kreatif.
Baca Juga:
Jaga Pilkada Serentak, PLN UID Jabar Siagakan Lebih dari Empat Ribu Personil
Melalui Rumah BUMN Jambi, PLN melakukan pembinaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan nilai-nilai kompetitif perusahaan dan secara bersamaan memajukan kondisi sosial ekonomi.
Pembinaan UMKM naik kelas pada program TJSL yang dijalankan PLN mendorong para mitra untuk maju dan terus bertumbuh.
Dalam membina para pelaku UMKM, Rumah BUMN Jambi menyadari bahwa promosi mengambil andil yang sangat besar untuk pemasaran produk dan peningkatan produktivitas UMKM.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Dengan promosi yang baik, maka jangkauan konsumen dapat diperluas yang berimbas pada peningkatan permintaan pasar. Tentunya selain promosi, kualitas produk terus dievaluasi dan disesuaikan dengan keperluan konsumen.
Untuk meningkatkan kemampuan promosi para pelaku UMKM, Rumah BUMN Jambi melakukan pelatihan desain label dan poster promosi UMKM.
Sebanyak 25 UMKM mengikuti pelatihan ini. Terselenggaranya pelatihan tersebut diharapkan dapat membantu para anggotan UMKM untuk dapat membangun label promosi sehingga konsumen akan lebih mudah mengenali produk dan mempertahankan kesan positif terhadap produknya.
Fitri, yang menjalankan usaha Dapur Pipit mengaku terbantu dengan adanya pelatihan promosi.
Dengan mengikuti pelatihan desain label dan poster promosi, Ia menjadi lebih memahami informasi apa saja yang perlu disampaikan agar calon konsumen tertarik dengan produknya.
“Poster didesain dengan kata-kata yang sederhana. Dengan begitu, pesan yang ingin disampaikan melalui poster, bisa diterima oleh calon komsumen secara mudah. Ini menjadi ilmu baru yang akan Saya terapkan dalam memasarkan produk,” ungkap Fitri, dikutip Rabu (10/5/2023).
Agung Yudha Prawira, Fasilitator Rumah BUMN Jambi mengatakan, kegiatan ini dilkukan untuk memberikan pemahaman dan keahlian bagi para pelaku UMK binaan dalam meningkatkan product knowledge.
“Karakter produk dan resonansi melalui desain visual perlu diasah para pelaku UMK dalam promosi sehingga mampu menunjang pemasaran dan kepercayaan calon konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh mitra binaan” pungkas Agung.
General Manager PLN UID S2JB, Amris Adnan mengatakan, program TJSL yang diselenggarakan PLN diharapkan dapat menciptakan Creating Shared Value yang membuka cara berpikir baru para pelaku UMKM tentang bisnis.
Ia berharap dengan support program PLN Peduli, dapat tercipta usaha UMKM yang lebih sustain dan tumbuh seiring kemajuan teknologi.
“Kami berharap program PLN Peduli dan pembinaan UMKM yang diselenggarakan PLN dapat menciptakan usaha yang sustain dan terus maju seiring perkembangan teknologi. Oleh karena itu, para pelaku UMKM perlu dibekali dengan pengetahuan branding dan promosi digital,” tutup Amris.[mga]